Politik Malaysia-Anwar Yakin Oposisi Akan Menang
Posted on and filed under Internasional . You can follow any responses to this entry through theRSS 2.0 . You can leave a response or trackback to this entry from your site
KUALA LUMPUR– Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim kemarin menegaskan
keyakinannya, bahwa partainya bakal semakin kuat jika pengadilan
menjatuhkan vonis dalam kasus sodomi yang melilitnya.
Pernyataan Anwar itu menjadi ancaman bagi koalisi berkuasa dalam pemilihan umum tahun ini. Malaysia juga menghadapi kemungkinan kerusuhan setelah berakhirnya dua tahun masa persidangan Anwar, karena para pendukung oposisi bakal mengerahkan 100.000 orang untuk berunjuk rasa di luar gedung pengadilan saat vonis dibacakan pada 9 Januari mendatang.
“Koalisi berkuasa yang dipimpin PM Najib Razak telah memutuskan bahwa Anwar dipenjara,apakah itu baik bagi mereka atau tidak?” kata Anwar dalam wawancara dengan Reuters.“Saya tidak yakin bahwa itu baik untuk mereka.Kami telah menjelaskan kepada para massa. Oposisi mungkin akan semakin kuat.” Ada kemungkinan Najib bakal menggelar pemilu yang dipercepat pada tahun ini.
Meskipun pemilu dipercepat, Anwar menegaskan partainya harus mampu meraih mayoritas di parlemen. “Perhatian kita adalah bagaimana kita menjamin pemilu adil,” kata Anwar.“Ini merupakan masalah besar bagi oposisi. Meski ada sejumlah pengumumandankelonggaran, tidak untuk kontrol media, proses yudisial, ataupun masalah korupsi, penyalahgunaan kekuasaan, dan kecurangan pemilu.
” Masyarakat Malaysia sudah frustrasi dengan tingkat inflasi yang tinggi dan lambatnya reformasi politik. “Masyarakat melihat terjadinya penyalahgunaan kekuasaan dan korupsi yang menjadi wabah,”katanya. Anwar menuturkan, dukungan untuk oposisi dari etnis Melayu meningkat pesat setelah tuduhan sodomi pada 1998. Dia dibebaskan pada 2008 setelah dinyatakan tidak bersalah atas kasus sodomi tersebut.
“Tapi pada 1998, kami gagal mengumpulkan cukup dukungan dari etnis China dan India,”paparnya. Etnis China dan India juga sangat menentukan di medan politik Malaysia. “Masyarakat akan mengatakan ‘oke,Anda mungkin tidak suka dengan Anwar, tetapi Anda tidak perlu menghajar terus atau menjebloskannya ke penjara. Ini mungkin ketiga kali atau keempat kalinya, mereka tahu ini politis,”katanya.
Sejak Selasa (3/1), Anwar mencari dukungan publik dengan melakukan kunjungan keliling Malaysia.Delapan negara bagian bakal dikunjungi dalam waktu enam hari, diawali dengan negara bagian Johor dan berakhir dengan demonstrasi di depan gedung pengadilan. Kunjungan itu untuk menjelaskan kepada publik bahwa Anwar tidak bersalah dalam kasus sodomi.
Tuduhan sodomi terakhir yang melibatkan mantan ajudan Anwar bernama Saiful Bukhari Azlan, 26, dilancarkan setelah mantan deputi perdana menteri Malaysia itu memimpin aliansi oposisi dan mendapatkan kemenangan tidak terduga pada Pemilu 2008. Pemerintah membantah klaim Anwar bahwa tuduhan itu sebagai bagian dari kampanye politik untuk menjatuhkan dirinya.
Anwar merupakan kekuatan politik oposisi untuk menghadapi koalisi berkuasa Barisan Nasional yang didominasi Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO). UMNO berkuasa sejak Malaysia merdeka pada 1957. Sebelum menjadi tokoh oposisi,Anwar merupakan petinggi UMNO, sekaligus menjabat menteri keuangan dan wakil perdana menteri Malaysia pada 1990-an. Anwar pernah berbeda pendapat dengan pemimpin dan mentor politiknya, Mahathir Mohamad,saat mengatasi krisis keuangan pada 1997 dan usulan reformasi UMNO.
Pernyataan Anwar itu menjadi ancaman bagi koalisi berkuasa dalam pemilihan umum tahun ini. Malaysia juga menghadapi kemungkinan kerusuhan setelah berakhirnya dua tahun masa persidangan Anwar, karena para pendukung oposisi bakal mengerahkan 100.000 orang untuk berunjuk rasa di luar gedung pengadilan saat vonis dibacakan pada 9 Januari mendatang.
“Koalisi berkuasa yang dipimpin PM Najib Razak telah memutuskan bahwa Anwar dipenjara,apakah itu baik bagi mereka atau tidak?” kata Anwar dalam wawancara dengan Reuters.“Saya tidak yakin bahwa itu baik untuk mereka.Kami telah menjelaskan kepada para massa. Oposisi mungkin akan semakin kuat.” Ada kemungkinan Najib bakal menggelar pemilu yang dipercepat pada tahun ini.
Meskipun pemilu dipercepat, Anwar menegaskan partainya harus mampu meraih mayoritas di parlemen. “Perhatian kita adalah bagaimana kita menjamin pemilu adil,” kata Anwar.“Ini merupakan masalah besar bagi oposisi. Meski ada sejumlah pengumumandankelonggaran, tidak untuk kontrol media, proses yudisial, ataupun masalah korupsi, penyalahgunaan kekuasaan, dan kecurangan pemilu.
” Masyarakat Malaysia sudah frustrasi dengan tingkat inflasi yang tinggi dan lambatnya reformasi politik. “Masyarakat melihat terjadinya penyalahgunaan kekuasaan dan korupsi yang menjadi wabah,”katanya. Anwar menuturkan, dukungan untuk oposisi dari etnis Melayu meningkat pesat setelah tuduhan sodomi pada 1998. Dia dibebaskan pada 2008 setelah dinyatakan tidak bersalah atas kasus sodomi tersebut.
“Tapi pada 1998, kami gagal mengumpulkan cukup dukungan dari etnis China dan India,”paparnya. Etnis China dan India juga sangat menentukan di medan politik Malaysia. “Masyarakat akan mengatakan ‘oke,Anda mungkin tidak suka dengan Anwar, tetapi Anda tidak perlu menghajar terus atau menjebloskannya ke penjara. Ini mungkin ketiga kali atau keempat kalinya, mereka tahu ini politis,”katanya.
Sejak Selasa (3/1), Anwar mencari dukungan publik dengan melakukan kunjungan keliling Malaysia.Delapan negara bagian bakal dikunjungi dalam waktu enam hari, diawali dengan negara bagian Johor dan berakhir dengan demonstrasi di depan gedung pengadilan. Kunjungan itu untuk menjelaskan kepada publik bahwa Anwar tidak bersalah dalam kasus sodomi.
Tuduhan sodomi terakhir yang melibatkan mantan ajudan Anwar bernama Saiful Bukhari Azlan, 26, dilancarkan setelah mantan deputi perdana menteri Malaysia itu memimpin aliansi oposisi dan mendapatkan kemenangan tidak terduga pada Pemilu 2008. Pemerintah membantah klaim Anwar bahwa tuduhan itu sebagai bagian dari kampanye politik untuk menjatuhkan dirinya.
Anwar merupakan kekuatan politik oposisi untuk menghadapi koalisi berkuasa Barisan Nasional yang didominasi Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO). UMNO berkuasa sejak Malaysia merdeka pada 1957. Sebelum menjadi tokoh oposisi,Anwar merupakan petinggi UMNO, sekaligus menjabat menteri keuangan dan wakil perdana menteri Malaysia pada 1990-an. Anwar pernah berbeda pendapat dengan pemimpin dan mentor politiknya, Mahathir Mohamad,saat mengatasi krisis keuangan pada 1997 dan usulan reformasi UMNO.
0 Responses for “ Politik Malaysia-Anwar Yakin Oposisi Akan Menang”
Leave a Reply

Recently Commented
Recent Entries
Photo Gallery

Powered by Blogger.
Popular Posts
-
Pemimpin baru Korut Kim Jong-un (tengah, barisan depan) berpose bersama para tentara di Divisi Tank Seoul Ryu Kyong Su 105. Meski peralat...
-
JAKARTA – Pemerintah akan melakukan pembinaan menyeluruh terhadap pelaku usaha ekonomi kreatif guna meningkatkan nilai tambah di sektor t...
-
WASHINGTON— Amerika Serikat (AS) mulai memfokuskan strategi pertahanannya di Asia pada tahun ini. Strategi yang diungkapkan Presiden Barack ...